Akan Hadiri Festival Tari, 65 Gadis Tewas Kecelakaan
agen poker - Tabrakan beruntun menelan nyawa 65 orang
gadis yang akan menghadiri festival tahunan yang digunakan Raja
Swaziland untuk mencari istri. Gadis-gadis itu tewas setelah truk
terbuka yang mereka tumpangi menabrak van dan ditabrak lagi oleh truk
lainnya yang melaju dari belakang.
“Kami dapat mengonfirmasi bahwa 65 gadis muda meninggal dalam kecelakaan itu, termasuk yang sebelumnya dibawa ke rumah sakit karena luka parah. Kami ingin mengucapkan duka cita yang mendalam kepada keluarga mereka,” demikian laporan Swaziland Social Network, yang dilansir Russia Today, Minggu (30/8/2015).
Festival Tari Reed yang akan dihadiri gadis-gadis itu adalah acara tahunan yang diselenggarakan untuk merayakan Queen Mother di Swaziland. Sekira 40 ribu orang gadis dan perempuan lajang akan berkumpul di Desa Kerajaan, menyanyi dan menari selama delapan hari. Dalam acara tersebut, Raja Swaziland Mswati III yang diketahui telah memiliki lebih dari selusin istri akan memilih istri baru dari para perempuan yang hadir.
Raja Mswati III langsung menyatakan rasa belasungkawanya, dan mengatakan akan memberi kompensasi kepada keluarga para korban. Kejadian ini sedang diselidiki oleh pihak berwenang dari negara berpenduduk 1,4 juta jiwa itu.
“Kami dapat mengonfirmasi bahwa 65 gadis muda meninggal dalam kecelakaan itu, termasuk yang sebelumnya dibawa ke rumah sakit karena luka parah. Kami ingin mengucapkan duka cita yang mendalam kepada keluarga mereka,” demikian laporan Swaziland Social Network, yang dilansir Russia Today, Minggu (30/8/2015).
Festival Tari Reed yang akan dihadiri gadis-gadis itu adalah acara tahunan yang diselenggarakan untuk merayakan Queen Mother di Swaziland. Sekira 40 ribu orang gadis dan perempuan lajang akan berkumpul di Desa Kerajaan, menyanyi dan menari selama delapan hari. Dalam acara tersebut, Raja Swaziland Mswati III yang diketahui telah memiliki lebih dari selusin istri akan memilih istri baru dari para perempuan yang hadir.
Raja Mswati III langsung menyatakan rasa belasungkawanya, dan mengatakan akan memberi kompensasi kepada keluarga para korban. Kejadian ini sedang diselidiki oleh pihak berwenang dari negara berpenduduk 1,4 juta jiwa itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar