Gunung Parang Purwakarta Terbakar
agen poker- Kebakaran hebat melanda hutan di
kawasan Gunung Parang, di Desa Cihuni Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten
Purwakarta, Jawa Barat. Kobaran api yang mulai terlihat sekitar pukul
15.30 WIB sore tadi hingga malam ini belum bisa padam maksimal.
Pemadaman api masih terus dilakukan oleh warga dan tim pemadam kebakaran dari Pemda Purwakarta. Warga khawatir api merembet ke pemukiman penduduk yang ada di kaki gunung yang terkenal sebagai obyek wisata panjat tebing dunia ini.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran di kawasan obyek wisata panjat tebing batu andesit yang banyak dikunjungi para pemanjat lokal maupun mancanegara tersebut. Hanya saja menurut warga setempat, api berasal dari kebun milik warga kemudian merembet dengan cepat.
"Akibat tiupan anigin, api yang membakar begitu cepat merembet hingga ke puncak gunung. Meskipun sekarang sudah padam tapi belum maksimal. Masih ada titik api, tapi tidak besar," kata Hendar,(23) warga desa setempat, Sabtu (3/10/2015).
Warga khawatir api kembali membesar karena beberapa pohon yang ada di hutan kawasan Punung Parang mengering akibat kemarau panjang yang terjadi sekarang ini.
"Begitu juga semak-semak. Beberapa ditanya mengering karena hujan tidak turun-turun,"tambah dia.
Pemadaman api masih terus dilakukan oleh warga dan tim pemadam kebakaran dari Pemda Purwakarta. Warga khawatir api merembet ke pemukiman penduduk yang ada di kaki gunung yang terkenal sebagai obyek wisata panjat tebing dunia ini.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran di kawasan obyek wisata panjat tebing batu andesit yang banyak dikunjungi para pemanjat lokal maupun mancanegara tersebut. Hanya saja menurut warga setempat, api berasal dari kebun milik warga kemudian merembet dengan cepat.
"Akibat tiupan anigin, api yang membakar begitu cepat merembet hingga ke puncak gunung. Meskipun sekarang sudah padam tapi belum maksimal. Masih ada titik api, tapi tidak besar," kata Hendar,(23) warga desa setempat, Sabtu (3/10/2015).
Warga khawatir api kembali membesar karena beberapa pohon yang ada di hutan kawasan Punung Parang mengering akibat kemarau panjang yang terjadi sekarang ini.
"Begitu juga semak-semak. Beberapa ditanya mengering karena hujan tidak turun-turun,"tambah dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar