Minggu, 03 Januari 2016

Dramatis, Skuad Gary Neville Tahan Madrid di Mestalla

 Drama sepakbola La Liga pekan 18 tersaji di Estadio Mestalla saat Valencia menjamu Real Madrid. Los Merengues bermain dengan 10 pemain setelah Mateo Kovacic diusir wasit, namun sempat unggul sebelum akhirnya Los Che mengakhiri laga dengan skor 2-2.

agen poker Madrid pun gagal memangkas jarak dengan Barcelona yang sebelumnya bermain imbang tanpa gol di Derby Katalunya. Kedua tim masih terpaut tiga poin di urutan dua-tiga, dan lima poin dengan Atletico Madrid di puncak klasemen.
Hasil ini juga menegaskan status tim asuhan Rafael Benitez yang musim ini belum pernah mengalahkan tim kuat La Liga seperti Villarreal, Atletico, Sevilla, dan Barcelona.
Jalannya Pertandingan

Babak Pertama
Di laga emosional Rafael Benitez yang pernah menangani Valencia di masa lalu. Eks pelatih Liverpool dan Napoli itu memiliki satu misi wajib yakni memenangi laga kontra Valencia di markas yang terkenal angker.
Benitez menurunkan susunan pemain terbaiknya. Sergio Ramos kembali bermain dan menjadi tandem Pepe, sementara di lini tengah ia mengganti James Rodriguez dengan Mateo Kovacic. Lini depan masih dihuni trio BBC, Karim Benzema, Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo.
Laga sudah berjalan sengit di lima menit pertama. Dukungan publik Mestalla mengangkat motivasi para pemain Valencia untuk menekan pertahanan Madrid di awal laga ini.
Melewati 10 menit pertandingan berjalan seru karena kedua tim silih berganti melakukan serangan. Madrid sedikit unggul dari segi penguasaan bola, tapi Valencia tak kalah efektif saat membangun serangan dan menekan para pemain Madrid.
Gol baru tercipta enam menit berselang. Madrid mencuri gol di Mestalla melalui kombinasi BBC dari Bale, Ronaldo yang berakhir dengan gol Benzema ke pojok gawang Jaume Domenech. 1-0 Madrid unggul.
Selepas keunggulan itu Madrid kian mendominasi penguasaan bola dan coba mengatur tempo permainan. Valencia belum bisa membangun serangan dengan baik, dan bola mudah dipatahkan para pemain Madrid.
Memasuki 10 menit terakhir babak pertama. Valencia tak memberikan perlawanan sengit seperti di menit-menit awal hingga para pemain Madrid leluasa mengontrol, menguasai bola dan menekan pertahanan Valencia yang digalang Aymen Abdennour dan Aderlan Santos.
Drama terjadi di penghujung babak pertama. Dani Parejo menyamakan kedudukan menjadi 1-1 via titik putih dan menaklukkan Keylor Navas setelah sebelumnya pelanggaran dilakukan Pepe kepada Andre Gomes. Skor 1-1 itu pun menutup babak pertama.

Babak Kedua
Kedudukan yang masih sama kuat menjadikan laga babak kedua antara Valencia dan Madrid berjalan kian sengit. Pasalnya, kedua tim sama-sama ingin mencetak gol yang dapat membawa tim unggul.
Skor masih kuat hingga 60 menit pertandingan. Andre Gomes yang sejak babak pertama jadi ancaman konstan pertahanan Madrid kembali mengancam gawang Madrid via sepakan kencangnya dari luar kotak penalti. Beruntung bagi Madrid Navas sigap menepis bola yang datang pada menit 63.
Serangan sayap Madrid tampak tidak terlalu hidup karena Ronaldo dan Bale lebih banyak melakukan serangan dari lini tengah. Pergerakan para pemain Madrid fleksibel dan banyak berganti posisi, hal itu terlihat jika melihat pergerakan Kovacic yang melebar di sisi sayap.
Benitez pun coba mengubah peruntungan tim dengan memasukkan Lucas Vazquez pada menit 66 menggantikan Benzema yang mencetak gol Madrid di laga ini. Bomber asal Prancis menunjukkan raut kekecewaan ditarik keluar Benitez.

Drama kian menjadi di laga ini setelah Madrid bermain dengan 10 pemain sejak menit 68. Kovacic melakukan pelanggaran horor dengan melakukan tekel dua kaki ke arah Joao Cancelo dalam perebutan bola liar dari serangan balik Valencia.
Unggul jumlah pemain. Pelatih Valencia, Gary Neville, memasukkan penyerang tambahan pada diri Rodrigo Moreno yang masuk pada menit 79 menggantikan Lucas Orban.
Bale di luar dugaan menunjukkan kualitasnya saat membawa Madrid unggul dalam situasi kalah jumlah pemain pada menit 82. Eks bintang Tottenham Hotspur menanduk bola umpan tendangan bebas Toni Kroos dan mengonversinya jadi gol ke gawang Domenech. Madrid kembali unggul 2-1.
Namun keunggulan itu hanya bertahan sesaat. Pasalnya Valencia kembali mencetak gol penyama kedudukan dari gol tandukkan Alcacer yang menerima sodoran bola dari sundulan Moreno. Skor menjadi 2-2 dan drama terjadi di Estadio Mestalla!
Neville melakukan pergantian ofensif dengan memasukkan Alvaro Negredo menggantikan Dani Parejo pada menit 84 dan tiga menit berselang mengganti Rodrigo de Paul dengan Javi Fuego.
Menarik atensi pecinta sepakbola Eropa hingga akhir laga dan melibatkan drama sengit, tak ada gol lagi yang tercipta. Dua peluang terakhir yang didapat Negredo dan Bale pun urung menjadi gol, dan skor berakhir dengan kedudukan 2-2.
Valencia: Jaume Domenech; Antonino Barragan, Aderlan Santos, Aymen Abdennour, Lucas Orban (Rodrigo Moreno 79’); Dani Parejo (Alvaro Negredo 84;), Andre Gomes, Danilo Barbosa; Joao Cancelo, Rodrigo de Paul (Javi Fuego 87’), Paco Alcacer.
Real Madrid: Keylor Navas; Danilo, Pepe, Sergio Ramos, Marcelo; Luka Modric, Toni Kroos, Mateo Kovacic; Gareth Bale, Karim Benzema (Lucas Vazquez 66’), Cristiano Ronaldo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar